Kamis, 30 Juli 2015

10 bank terbaik dan terbesar di dunia dan 5 bank terbaik dan terbesar di Indonesia

Taukah anda bahwa saat ini bank terbaik didunia bukan berasal dari Eropa atau amerika?, bank terbaik dunia ternyata berasal dari China. tidak tanggung-tanggung 4 bank yang berasal dari China berada di 4 teratas dari 100 perusahaan terbesar di dunia




Berikut daftar 10 Bank terbaik didunia versi www.Thebankerdatabase.com dan www.forbes.com beserta total aset dalam $Mn

1. Industrial and Commercial Bank of China (ICBC)  : Total aset : $ 3,368,189


Bank ini didirikan pada 01 Januari 1984, awalnya berbentuk PT. pada tahun 2009, bank ini memiliki aset RMB 11 Triliun (USD 1,6 Triliun) dengan lebih dari 18.000 Outlet termasuk 106 kantor cabang didalam dan diluar negeri (sumber : wikipedia). 

Di indonesia sendiri bank ini didirikan pada 28 Desember 2007, saat itu ICBC mengakuisisi Bank Halim Indonesia. pada tahun 2013, aset ICBC indonesia mencapai USD 2,65 M

2. China Construction Bank : Total Asset : $ 2,736,416



Bank ini didirikan pada 01 Oktober 1954 dengan nama "People Construction Bank of China", baru pada 26 Maret 1996 berubah nama menjadi China Construction Bank.
Pada tahun 2009, China Construction Bank memiliki, 13,629 cabang domestik dengan aset mencapai RMB 8,9 triliun.
Saat ini China Construction Bank bermaksud melakukan investasi di Indonesia dengan mengakuisisi saham bank Windu sebesar 40 %.

 

3. JP Morgan Chase & Co : total Asset $ 2,573,126



Merupakan institusi perbankan komersial dan investasi yang berpusat di USA, didirikan oleh John.Pierpont Morgan (17 April 1837 - 31 Mare 1913). pada tahun 2012 bank ini tercatat memiliki 5,614 kantor cabang dengan jumlah karyawan sebanyak 258,965 orang.


4. Bank Of China : Total Asset $ 2,492,463



Didirikan pada tahun 1912 oleh pemerintah China, menggantikan bank "Imperial China", bank ini dikenal sebagai bank yang paling internasional di China karena memiliki cabang di 27 negara.


5. Bank Of America : Total Asset  $ 2,106,796





6.Agricultural Bank Of China : Total Asset 2,610,582





7.Citigroup : Total Asset  $ 1,842,530





8.Wells Fargo & Co : total Asset $ 1,687,155






9.HSBC Holdings : Total Asset $ 2,634,139





10.Mitsubishi UFJ Financial Group : Total Asset : $ 2,382,397 





berikut 5 bank terbaik di indonesi versi Thebankerdatabase.com, dikutip dari TheBanker.com 

Rabu, 29 Juli 2015

alamat Website yang wajib diketahui dalam berpergian/investigasi

menghitung jarak tempuh:

http://jaraktempuh.com/hitung-jarak-dan-rute-antar-lokasi


Mencari data lengkap hotel di tiap kota:
http://www.trivago.co.id/



Mencari nomor telepon apapun
http://www.indonesia-yellowpages.com/


Mencari ticket pesawat murah :
http://www.antavaya.com/


Mencari ticket kapal laut (Pelni)
http://www.pelni.co.id/contacts/show/6060


Mencari Kode kota dan nama bandara seluruh indonesia
http://www.transbuana.com/2011/04/singkatan-kode-kota-dan-bandara.html


Mencari data Terminal bus di indonesia:
http://gis.dephub.go.id/mapping/Prasarana/TerminalList.aspx

Mencari data Stasiun Bus di indonesia:
https://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_stasiun_kereta_api_di_Indonesia

Melakukan pengecekan KTP online
http://ektp.cektkp.com/


Melakukan pengecekan IP Address
http://www.intip.net/

8 pulau ular yang ada didunia ((8 Snake Island around the world)



Ilha de Queimada Grande, Brasil
Pulau ini terletak dinegara bagian Sau paulo Brasil, awalnya merupakan sebuah pulau yang dihuni oleh manusia, hal ini dibuktikan dengan adanya sisa bangunan diantaranya sebuah mercu suar dipulau tersebut. secara harfiah terdapat 1 ekor ular disetiap 1 meter persegi. terdapat 4 jenis ular yang hidup di pulau ini, salah satunya adalah golden lancehead yang merupakan salah satu ular paling mematikan diseluruh dunia, karena memiliki bisa 5 kali lebih kuat dari ular darat lainnya.
Golden Lancehead


Serpent Island, Ukraina

Pulau ini juga dikenal sebagai Ostris Zmiinyi atau pulau ular, pulau ini terbentuk dari batu vulkanik dan terletak sekitar 0,17 km dilaut hitam lepas pantai Rumania. pada tahun 2009 mahkamah internasional memutuskan bahwa pulau ini harus dideskripsikan sebagai batu "Rock" dan bukan pulau. karena dipulau ini juga tidak terdapat sumber air tawar alami.



Pulau Kalampunian Damit, Malaysia










St. Thomas Island, Bulgaria



Shedao Island, China


 

 






















 Golem Grad


 















Snake Island, Boston USA



 


Pulau Ular (snake Island Bima), Sumbawa, Indonesia




Kamis, 23 Juli 2015

Analisa Dokumen Palsu/ Counterfeit Document Analytic

Pemeriksaan Dokumen Palsu
Salah satu point kunci dalam pemeriksaan suatu kasus adalah pemeriksaan terhadap dokumen atau alat bukti yang didapatkan pada saat pemeriksaan. namun yang harus diwaspadai adalah dokumen atau alat bukti yang diperoleh dapat berfungsi sebagai pisau bermata dua, disatu sisi dapat mempermudah pengungkapan suatu kasus atau disisi lain dapat membuat pemeriksaan menjadi bias atau teralihkan.  Kesalahan yang dilakukan oleh seorang investigator dalam menganalisis suatu dokumen bisa berakibat fatal terhadap kasus yang disedang diungkap.

Seorang Investigator minimal harus mengetahui dan memahami prinsip pemeriksaan dokumen seperti yang dimiliki oleh ahli pemeriksaan forensik, karena dalam banyak pemeriksaan fraud dalam intern perusahaan terutama untuk kasus-kasus kecil tidak melibatkan ahli forensik namun lebih mengandalkan pada kemampuan yang dimiliki oleh investigator.

Cara paling sederhana dalam mendeteksi dokumen palsu adalah sebagai berikut :
  • "buat dokumen tersebut bercerita/berbicara" sama seperti manusia, pembicaraan hanya bisa terjadi apabila terdapat lebih dari dua orang. hal yang sama juga berlaku dalam pemeriksaan dokumen.misalnya : apabila kasus yang sedang saya ungkap adalah pemalsuan dokumen  persyaratan kredit Mikro berupa "Surat Keterangan Usaha". hal pertama yang saya lakukan adalah saya akan melihat dokumen yang terindikasi palsu, selanjutnya saya akan berusaha mendapatkan satu atau lebih dokumen SKU yang diterbitkan oleh kelurahan yang sama dan membuat dokumen tersebut bercerita dengan cara meletakannya secara berderet dan melihat perbedaanya, semakin bayak SKU pembanding akan semakin akurat kita melihat perbedaannya.
  • Cek ke instansi penerbit, pastikan isi dokumen seperti , Format dokumen, nomor registrasi/NIK (KTP), tanggal terbit. nama dan tandatangan pejabat yang bertandatangan.dll. pada saat melakukan pengecekan pastikan membawa copy dokumen yang terindikasi palsu, untuk mempermudah pejabat instansi terkait melakukan pengecekan, atau membuat pejabat yang terlibat tidak bisa berkelit.
  • Halaman yang diganti. terutama untuk dokumen yang tebal seperti dokumen kredit dll. disarankan untuk melakukan pemeriksaan dokumen dibawah sinar lampu sehingga dapat melihat adanya perbedaan Tingkat keputihan kertas antar lembaran dokumen, adanya bintik atau noda akibat printed error (terutama dokumen kredit yang biasanya dicetak pada saat yang bersamaan) dan ketebalan 
  • Tinta berbeda, analisa tinta juga disarankan dibawah sinar lampu sehingga penggantian, penghapusan, atau penghilangan tulisan lebih mudah diketahui.
  • Dokumen cetakan palsu. Analisa dengan cara ini harus dilakukan secara teliti dan penuh kehati-hatian.


Identifikasi Dokumen Palsu

  • Tanda Tangan Palsu. Keberadaan tanda tangan palsu biasanya dapat dilihat dari ukurannya dari yang asli dan sederhana adalah dengan membandingkannya dengan tanda tangan yang asli.  sebagai catatan dengan bertambahnya umur, penggunaan alkohol, kondisi kesehatan dan luka yang diderita bisa menyebabkan tandatangan yang berbeda meskipun dilakukan oleh orang yang sama.





Pemalsuan tanda tangan secara umum dikategorikan dalam 3 hal yaitu :
Random Forgeries (pemalsuan secara acak)
Pemalsuan jenis ini dilakukan oleh pelaku tanpa mengetahui nama penandatangan maupun bentuk dari tandatangannya, biasanya tandatangan yang dipalsukan adalah tandatangan para pihak ketiga terkait yang tidak terkait langsung dengan masalah, misalnya tandatangan para saksi pada dokumen/surat kepemilikan tanah, tandatangan istri/pasangan pada dokumen perjanjian kredit.

Simple Forgeries (Pemalsuan secara sederhana)
Untuk pemalsuan jenis ini dilakukan oleh pelaku yang mengetahui nama dari penandatangan asli tanpa memiliki contoh tandatangan aslinya, misalnya tandatangan pejabat berwewenang pada dokumen persyaratan kredit seperti Surat Keterangan Usaha dll.

Skilled Forgeries (pemalsuan terampil)
Tandatangan untuk type ini dibuat oleh para pelaku yang mengetahui nama dan tandatangan dari pihak yang dipalsukan, biasanya dilakukan oleh mereka yang terbiasa memalsukan tandatangan terutama untuk tandatangan yang bentuknya sederhana, hingga ke bentuk tandatangan yang sulit ditirukan oleh orang biasa
berikut contohnya :













Identifikasi Tulisan
Setiap orang memiliki karakteristik unik dalam tulisan tangannya. Keunikan tersebut merupakan kombinasi dari karaktetistik individu dan karaktenstik "class". Beberapa istilah yang berkaitan dengan identifikasi suatu tulisan
  • Class Characteristic. Karakteristik "class" merupakan kemiripan tulisan beberapa orang. Dalam pandangan orang awam tulisan beberapa orang akan terlihat sama dalam penampakan ataupun gayanya sehingga dapat menyesatkan seorang pemeriksa fraud. Untuk itu dibutuhkan seorang ahli yang membantu menganalisis tulisan tersebut yang sebenarnya sangat berbeda.
  • Copy Book Styles : Gaya copy book merupakan gaya menulis yang sama dari sekelompok orang dengan latar belakang yang sama seperti sistem pengajaran dan latar belakang
  • Autoforgery :Pemalsuan ini dilakukan oleh orang yang memiliki tanda tangan yang sebenarnya dengan tujuan suatu waktu akan menyangkalnya sebagai tanda tangan yang asli. Biasanya melibatkan tindakan fraud dalam penjaminan aktiva (hipotik), kami kredit dan lainnya.




Cara Memperoleh Contoh Tanda Tangan/Tulisan Tangan
Keberhasilan kegiatan forensik dokumen tergantung bagaimana seorang pemeriksa fraud memberikan contoh tulisan tangan atau tanda tangan sebagai bahan pembanding. Contoh tulisan atau tanda tangan dapat digolongkan menjadi dua yakni:

1. Undictated Samples
Contoh ini diperoleh dari tulisan atau tanda tangan yang tidak dibuat khusus untuk tujuan perbandingan. Sumbernya dapat berupa dokumen lain yang berisi tulisan tangan, dokumen kegiatan bisnis seperti cek, aplikasi, penawaran dan sebagainya. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam undictated samples adalah:
  • Contoh berasal dan periode yang tidak berjauhan dengan yang akan dibandingkan.
  • Contoh mengandung kombinasi kata dan tanda tangan yang hampir sama dengan yang akan dibandingkan.
  • Contoh menggunakan jenis tulisan yang sama misalnya sama-sama menggunakan huruf besar.
  • Usahakan contoh dibuat dalam konteks yang sama. Misalnya sama-sama berupa sutat resmi.
2. Dictated Samples
Contoh ini diperoleh dan tulisan atau tanda tangan yang khusus dibuat untuk tujuan pembandingan yang dipeloleh dengan dasar sukarela atau perintah pengadilan wewenang tertentu). Hal-hal yang harus diperhatikan dalam dictated samples adalah:
  • Material yang digunakan diusahakan sama seperti penggunaan ballpoint atau pensil, kertas dan sebagainya,
  • Usahakan pihak yang diambil contoh tulisan atau tanda tangannya dalam keadaan relaks. Mulai dengan kata-kata umum dan tidak khusus seperti nama dan tanggal.
  • Jangan membantu mendiktekan bagaimana mengeja suatu kata, atau menyebutkan tanda baca seperti koma, atau mengajari tata bahasa pada saat mendiktekan kalimat yang harus ditulis.
  • Untuk memastikan variasi normal, usahakan memperoleh beberapa contoh atas satu bentuk teks yang akan dibandingkan.
Analisis Dokuman Berdasarkan Jenis Mesin Tik dan Printer Komputer
Mesin tik model lama biasanya dapat diidentifikasi dari kerusakan unik yang ada pada setiap mesin, misalnya kemiringan huruf tertentu. Namun mesin tik model terbaru dan juga printer sangat sulit untuk diidentifikasi secara khusus. Biasanya identifikasi hanya terbatas pada jenis atau merek, spasi huruf dan proses pencetakan apakah dot matrix atau laser.
Apabila seorang pemeriksa fraud harus melakukan pemeriksaan atas buku seperti mesin tik atau printer yang menggunakan pita, maka pengujian pengetikan harus dilakukan menggunakan pita yang baru. Pita asli harus disimpan untuk dijadikan alat pembuktian (jika perlu). Pedoman umum dalam melakukan analisis sederhana atas hasil cetakan mesin tik atau printer adalah dengan melihat bentuk huruf terutama huruf kecil f, g, r, t, dan w serta anka 2, 3, 4, dan 5.

Analisis Dokuman Berdasarkan Jenis Mesin Photocopy
Dalam keadaan tertentu, dimana dokumen asli tidak dapat diperoleh, biasanya seorang pemeriksa fraud menjadikan hasil photocopy sebagai sumber informasi. Upaya penelusuran dokumen asli melalui photocopy adalah bagian dari kegiatan pemeriksaan. Terkadang memungkinkan untuk mengetahui mesin apa yang digunakan dari hasil photocopy. Adakalanya mesin photocopy meninggalkan jejak berupa pola tertentu yang disebut "trash marks" misalnya noda, bintik, atau tanda di akhir halaman dan sebagainya. Trash marks ini terbagi dua yakni :
  • Permanent Trush Marks. Biasannya disebabkan permukaan kaca alat photocopy yang tidak sempurna. Jadi, tanda yang ditinggalkan akan tetap timbul setiap mengkopi dokumen sampai ada perbaikan.
  • Transient Transh Marks. Penyebab tanda ini biasanya mudah hilang misalnya kotor sehingga jika sudah dibersihkan sulit untuk menelusuri kembali asal-usul dokumen photocopy melalui mesin penggandanya.
Dokuman Bertanggal (Dating Document)
Pertanyaan yang sering muncul dalam pelaksanaan pemeriksaan fraud adalah apakah tanggal suatu dokumen sesuai fakta atau merupakan tanggal "back dated". Seorang pemeriksa fraud harus waspada akan keberadaan dokumen back dated. Dokumen yang bertanggal palsu antara lain:
  • Alibi Document : Dokumen yang tiba-tiba ada memperkuat alibi tersangka. Dokumen ini harus diwaspadai bertanggal back date.
  • "Long Lost" Will :Kemunculan mendadak suatu wasiat yang membatalkan wasiat yang lain biasa sering terjadi dan biasanya tanggal yang diberikan adalah tanggal pengiriman dokumen tersebut. Contoh dari hal ini adalah kasus *Mormon Will" di Amerika Serikat.

Dokumen Bersejarah Bernilai Tinggi
Pemalsuan tanggal dalam dokumen sudah berlangsung lama. Contoh dokumen yang dapat dipalsukan karena berharga jika dilihat tanggal kejadiannya adalah diari Hitler, deklarasi kemerdekaan Amerika atau dapat dicontohkan dan dalam negeri adalah Supersemar.
Pemeriksaan tanggal dokumen seharusnya melibatkan banyak ahli pemeriksaan tersebut meliputi antara lain:
  • Analysis jenis tinta
  • Pemeriksaan tulisan atau hasil ketikan
  • Pemeriksaan kertas, terutama bila ada watermark.
  • Pemeriksaan photocopy (jika dalam bentuk photocopy) dan membandingkan dengan jenis mesin ketika dokumen tersebut dibuat.
Dokumen Cetakan Palsu

 Pemalsuan dokumen cetakan yang bernilai uang seperti uang kertas, cek bank, perangko, voucher dan sebagainya berlangsung dari waktu ke waktu. Dokumen yang lain yang tidak bernilai moneter pun seperti paspor, kartu identitas, kartu pegawai juga dipalsukan untuk kepentingan tertentu. Pemalsuan terutama di negara dunia ketiga telah menjadi bisnis yang bernilai tinggi. Dahulu dokumen dipalsukan melalui pembuatan piringan cetakan terlebih dahulu. Namun sekarang, pemalsuan dokumen telah berkembang sangat pesat. Penggunaan komputer graphis dengan scanner yang beresolusi tinggi dan printer multi color membuat pemalsuan dokumen menjadi lebih mudah dan berkualitas tinggi.

Pendeteksian Dokumen Palsu
Sama seperti sebelumnya, cara termudah mengenali dokumen palsu adalah membandingkan dokumen yang diperkirakan palsu dengan dokumen asli secara berjajar. Adakalanya dibutuhkan juga pemeriksaan nomor seri. Analisis yang lebih mendalam dapat berupa analisis tinta dan kertas.


Rabu, 22 Juli 2015

Teknik Wawancara dalam Investigasi

Wawancara dan Interogasi adalah bagian yang tidak terpisahkan dalam sebuah Investigasii Fraud, tantangan utama dari wawancara maupun interogasi adalah "waktu", seorang investigator yang baik harus mampu menyusun jadwal dan urutan wawancara yang benar sebelum wawancara dilakukan, terutama untuk kasus-kasus yang melibatkan karyawan/nasabah/pihak ketiga lainnya dalam jumlah banyak. kelihatannya sederhana, tapi seorang investigator senior memahami betul bahwa urutan wawancara yang salah dapat menimbulkan kesalahan proses investigasi yang cukup fatal. 

Sebuah proses wawancara yang baik harus diawali dengan melakukan profiling, dan apabila memungkinkan terhadap pelaku fraud, saya pribadi lebih menyukai proses wawancara secara lisan, dilanjukan dengan pemberian pernyataan secara tertulis oleh yang dimintai keterangan (karyawan) dan ditutup dengan interogasi dalam bentuk pembuatan BAP. Alasannya sederhana, yang pertama untuk melihat konsistensi dari keterangan yang diberikan, dan yang kedua kadang terdapat beberapa informasi yang tidak tersampaikan dalam setiap sesi, sehingga informasi yang diberikan pada setiap sesi dapat saling melengkapi satu dengan yang lain.

Hal hal yang perlu di perhatikan sebelum melakukan wawancara dan investigasi :
  • Mempersiapkan rencana pemeriksaan dengan baik sehingga efektif dan efisien.
  • Sebelum wawancara dilakukan, Investigator harus telah menguasai kasus yang diperiksanya.
  • Wawancara dilakukan kepada saksi/pelaku/ atau pihak terkait.
  • Urutan permintaan keterangan menggunakan prinsip "obat nyamuk bakar" yaitu dilakukan dengan urut-urutan dimulai dari saksi yang dugaan keterlibatannya lebih kecil, sampai kepada saksi yang dugaan keterlibatannya lebih besar, dan terakhir kepada (para) pelaku (Suspect).
  • Permintaan keterangan sebaiknya dilakukan di kantor, kecuali disepakati lain antara Investigator dan pihak yang diwawancara, karena adanya alasan tertentu seperti ruangan untuk pemeriksaan keterangan yang tidak memungkin, atau kenyamanan dari karyawan terkait dalam memberikan keterangan.
  • Untuk menjaga obyektifitas, pemeriksaan sebaiknya tidak dihadiri oleh pihak yang tidak berkepentingan.
  • Permintaan keterangan dilakukan secara tertulis dengan membuat Berita Acara Pemeriksaan (BAP) sesuai format standar Perusahaan. baca juga Berita Acara Pemeriksaan 


Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam wawancara kepada pihak-pihak terkait dimaksudkan untuk memenuhi unsur-unsur fraud dalam kasus yang sedang diperiksa, yaitu :

  • Adanya pelanggaran terhadap ketentuan/kebijakan internal perusahaan
  • Dilakukan secara sengaja,
  • Dapat/ hampir/ telah menimbulkan kerugian bank/nasabah, dan/atau
  • Dapat menguntungkan pelaku/ keluarga pelaku/ pihak ketiga lainnya.
Untuk meminta keterangan kepada karyawan, seorang investigator harus memiliki kemampuan sebagai berikut:
  • Percaya pada diri sendiri;
  • Memiliki kemampuan menghadapi orang lain, dibanyak kasus yang dihadapi, background pihak yang dimintai keterangan bermacam-macam yang kadang malah bisa mengintimidasi seorang investigator yang masih pemula, seperti memiliki jabatan/grade yang lebih tinggi dari investigator, umur yang lebih tua ataupun lebih senior.
  • Tidak mudah terpengaruh atau memiliki prasangka-prasangka (asas praduga tidak bersalah);
  • Sabar, dapat mengendalikan emosi dan kontrol diri (investigator yang baik adalah pemain catur bukan bidak, harus diingatkan kepada diri sendiri bahwa kasus yang lagi ditangani bukan masalah pribadi);
  • Kemampuan menilai dengan tepat, dapat bertindak cepat dan obyektif, khususnya menilai gerakan pegawai terkait pada saat menjawab
  • Ulet dan mampu mengembangkan inisiatif.
Dalam meminta keterangan seorang Investigator harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
  • Norma-norma kesopanan dan kesusilaan; 
  • Bangkitkan rasa simpati jangan sampai menimbulkan sikap yang bertentangan  
  • Tidak boleh dihadiri oleh orang yang tidak berkepentingan dengan pemeriksaan kecuali pada kondisi tertentu 
  • Harus memenuhi unsur 5 W dan 1 H, sehingga dapat disimpulkan dengan jelas mengenai siapa pelaku, apa yang dilakukan, dimana tempatnya, kapan waktunya, apa alasannya, dan bagaimana cara melakukannya 
  • Menghindari pertanyaan-pertanyaan yang dapat menimbulkan situasi yang tidak perlu atau pembicaraan yang emosional; 
  • Menghindari pemeriksaan yang dipengaruhi oleh tersangka/ saksi/ pihak lain yang diperiksa; 
  • Menghindari pertanyaan-pertanyaan yang menunjukkan pada perbuatan fraud yang terjadi; 
  • Bimbing pegawai terkait bila mereka kurang lancar dalam
  • Mengemukakan keterangan agar dapat memberikan gambaran jelas, lengkap, dan sistematis, Apabila keterangan tidak benar, jangan dicela, melainkan supaya diingatkan agar memberikan keterangan yang benar
  • Buat  pertanyaan yang singkat, padat, dan jelas, sehingga mudah dimengerti.
  • Untuk memperoleh keterangan yang lebih meyakinkan, pemeriksa dapat mengulang pertanyaan yang sama.
  • Tidak memberikan kesempatan untuk membuat keterangan yang bersifat khayalan atau tidak benar;
  • Perlihatkan barang bukti yang didapat, untuk melihat reaksinya, dan keterangan/pengakuannya harap dibuat secara tertulis Keterangan/ pengakuan tertulis yang dibuat  harus jelas dan lengkap sehingga memenuhi unsur-unsur perbuatan fraud.

Perilaku Investigator (Attitude of Investigator) 
Karena pentingnya  sebuah pengakuan (Confession) seorang investigator harus menguasai dan terampil dalam sebuah seni interogasi. Investigator harus menguasai bagaimana teknik bertanya, belajar untuk menilai Psychogical Stress atau kelemahan orang lain (weaknesses of Others)  dan belajar untuk mengambil keuntungan pada saat bertanya kepada tersangka (suspect) atau saksi (witness) yang enggan memberikan kesaksian/keterangan.

Jenis jenis Pendekatan pada saat bertanya. 

Pendekatan langsung (Direct Approach)
Hal ini biasanya diterapkan di mana rasa bersalah telah dipastikan, contoh, "Mengapa saudara mencuri uang itu? " 

Pendekatan tidak langsung (Indirect Approach) .
Diterapkan dalam menginterogasi seseorang yang memiliki pengetahuan tentang kejahatan (Bila Anda tidak memiliki cukup bukti), contoh, "Apakah saudara tahu siapa yang terlibat dalam pencurian uang tersebut? "

Pendekatan Emosional (Emotional Approach) 

Ini adalah metode yang dirancang untuk bermain dengan emosi seseorang, contoh,"Saudara tahu bahwa perusahaan telah mengalami banyak kerugian dari pencurian tersebut. Apakah ada sesuatu yang dapat memberitahu saya tentang siapasaja yang mungkin telah terlibat? "

Dalih 

Pendekatan ini diterapkan untuk mendorong orang untuk mengaku bersalah ketika semua pendekatan-pendekatan lain telah gagal. Misalnya, cerita hipotetis, pernyataan palsu, bermain satu tersangka dengan tersangka yang lain dan polisi baik / polisi jahat (good guy bad guy).